Nurmayunita, Heny and Zakaria, Amin (2019) PROGRAM LANSIA SABAR BERBASIS REMINISCIENCE DALAM PENINGKATAN HARGA DIRI LANSIA DI PONDOK LANSIA AL-ISHLAH MALANG. Technical Report. Poltekkes RS dr. Soepraoen, Malang. (Unpublished)
|
Text
Abstrak.pdf Download (731kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (308kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (302kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (310kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (291kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 6.pdf Download (780kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 7.pdf Download (304kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN Lanjut usia dikatakan sebagai tahap akhir perkembangan pada daur kehidupan manusia termasuk biologis, psikologis dan sosial (Kusumawati dan Hartono, 2010). Lanjut usia merupakan suatu kejadian yang pasti akan dialami oleh semua orang yang dikaruniai usia panjang, dan terjadinya tidak bisa dihindari oleh siapa saja (Nugroho, 2008). Lanjut usia dalam kehidupannya sehari-hari akan banyak mengalami kemunduran dan perubahan. Masalah fisik yang sering ditemukan pada lansia adalah mudah jatuh dan lelah. Kekacauan mental akut, nyeri dada, berdebar-debar, sesak nafas, pembengkakan, sulit tidur, pusing dan perubahan-perubahan pada mental atau psikologi sehingga akan mempengaruhi konsep diri yang salah satunya adalah harga diri pada lansia. Harga diri merupakan hal mendasar pada lansia. Harga diri rendah pada lansia dapat menyebabkan depresi, ansietas, gangguan somatisasi. sedangkan harga diri tinggi merupakan sumber koping yang penting bagi lansia. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Meningkatkan harga diri lansia dan membuat lansia sabar (sehat,bahagia dan ramah). Bermain dengan sesama lansia melalui terapi aktivitas kelompok merupakan salah satu cara yang efektif yang bisa dilakukan untuk meningkatkan harga diri pada lansia yang tinggal di panti wreda yang jauh dari keluarga. luaran yang akan dicapai berupa jasa dan produk. Jasa yang dimaksud adalah pemberian TAK. Sedangkan Produk yang akan dihasilkan melalui kegiatan ini berupa modul sebagai sarana belajar mandiri bagi perawat dan lansia untuk lebih menguasai tentang metode terapi aktivitas kelompok terapi kenangan, protap fasilitas/ sarana pendidikan dan peralatan pendukung terkait dengan terapi pada lansia dan adanya penambahan alat kesehatan dan wireless untuk membantu kegiatan. Key words : Terapi Kenangan, TAK, Harga Diri, Lansia
| Item Type: | Monograph (Technical Report) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Terapi Kenangan, TAK, Harga Diri, Lansia |
| Divisions: | Nursing Study Program |
| Depositing User: | Yacobus Sudaryono |
| Date Deposited: | 27 Nov 2019 05:18 |
| Last Modified: | 24 Aug 2023 07:08 |
| URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/368 |
Actions (login required)
 |
View Item |