Putri, Inneke Nadya (2020) GAMBARAN ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (TUNAGRAHITA) DI SDLB KEDUNGKANDANG KOTA MALANG. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (834kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (665kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (698kB) |
||
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (599kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (512kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Tunagrahita mengalami gangguan psikis dan fisiknya yang berdampak pada pemenuhan kebutuhan dasar secara mandiri dan memerlukan bantuan keluarga. Anak berkebutuhan khusus dalam melakukan aktivitasnya bergantung pada orang lain. Tujuan penelitian adalah mengetahui mengetahui gambaran Activity of Daily Living (ADL) pada anak berkebutuhan khusus (tunagrahita) di SDLB Kedungkandang Kota Malang. Desain penelitian menggunakan deskriptif. Populasinya adalah semua anak berkebutuhan khusus (tunagrahita) kelas 1-6 SD di SDLB Kedungkandang Kota Malang sejumlah 30 anak. Teknik sampling menggunakan purposive sampling sehingga sampelnya sebagian anak berkebutuhan khusus (tunagrahita) sejumlah 28 anak. Variabelnya Activity of Daily Living (ADL) pada anak berkebutuhan khusus (tunagrahita). Penelitian dilaksanakan pada tanggal 2 s/d 10 Januari 2020 di SDLB Kedungkandang Kota Malang. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner CPCHILD yang berisi tentang activity daily living (ADL) yang telah dimodifikasi oleh peneliti. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Activity of Daily Living (ADL) pada anak berkebutuhan khusus (tunagrahita) di SDLB Kedungkandang Kota Malang hampir seluruhnya (78,6%) yakni 21 responden dengan Activity of Daily Living (ADL) ketergantungan ringan dan sebagian kecil (21,4%) yakni 6 responden dengan ketergantungan sedang serta tidak ada ketergantungan berat dan mandiri. Dalam ADL tidak ada ketergantungan berat karena motivasi orangtua dan guru terhadap responden yang dapat memberikan dorongan untuk melakukan aktivitasnya secara mendiri. Melihat hasil penelitian maka disarankan adanya peran guru dan perawat dalam memotivasi anak untuk melakukan aktivitasnya secara mandiri misalnya dengan memberikan dukungan agar anak bisa memakai baju sendiri.
Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Activity of daily living (ADL), Tunagrahita, SLB, Anak Berkebutuhan khusus |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RC31 Internal medicine > RC321 Neuroscience. Biological psychiatry. Neuropsychiatry > RC346 Neurology. Diseases of the nervous system > RC435 Psychiatry > RC569 Mental retardation. Developmental disabilities R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Nursing Study Program |
Depositing User: | Dysa Putri Azizah S.IP |
Date Deposited: | 05 Jun 2024 02:51 |
Last Modified: | 05 Jun 2024 02:51 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1451 |
Actions (login required)
View Item |