Putri, Ananda Fithrotuzzahro Kharisma (2023) GAMBARAN GEJALA PENYAKIT GOUT ARTRITIS PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA RW 11 BALEAN BARAT KEC. LOWOKWARU KOTA MALANG. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (722kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (818kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (747kB) |
||
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (735kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V- DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (705kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (822kB) | Preview |
Abstract
Gout arthritis adalah penyakit tidak menular yang menyerang persendian. Penyakit tersebut disebabkan oleh pola kebiasaan hidup yang menyebabkan penumpukan kristal monosodium urat dalam tubuh. Di Jawa Timur prevelensi gout artritis yaitu 6% sedangkan di kabupaten Malang Prevelensi gout artritis sebesar 0,73%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gejala penyakit gout atritis pada lansia di posyandu lansia RW 11 balean barat Kec. Lowokwaru Kota Malang. Desain penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sampelya adalah Seluruh Lansia gout artritis di Posyandu Lansia RW 11 Kec. Lowokwaru Kota Malang sejumlah 40 orang. Metode sampling yang digunakan adalah total sampling. Variabel yang diteliti adalah gejala penyakit gout artritis. Data penelitian ini diambil dengan menggunakan kuesioner. Penelitian dilakukan pada tanggal 29 Maret 2023 Hasil penelitian didapatkan bahwa seluruhnya responden sebanyak 40 orang (100%) mengalami nyeri pada jari tangan/kaki, hampir seluruh responden merasa mampu mempertahankan aktivitas rutin sebanyak 39 orang (97.5%), hampir seluruh responden merasa sakit jika kaki ditekuk terlalu lama lutut terasa sakit sebanyak 36 orang (90.0%),hampir seluruh responden mengalami sendi terasa sakit dan berlangsung lama sebanyak 32 orang (80.0%), hampir seluruhnya mengalami jika mengangkat beban berat sendi terasa sakit sebanyak 32 orang (80%). Penelitian ini memberikan gambaran yang jelas tentang gejala gout arthritis pada lansia di wilayah ini, memberikan landasan untuk program pengelolaan dan pencegahan yang lebih efektif. Dengan memperkuat edukasi, promosi gaya hidup sehat, dan meningkatkan akses ke layanan kesehatan, dapat diharapkan bahwa angka prevalensi gout arthritis pada lansia dapat dikurangi
Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gout artritis, Lansia, Posyandu |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Nursing Study Program |
Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
Date Deposited: | 18 Jul 2024 02:24 |
Last Modified: | 18 Jul 2024 02:24 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2213 |
Actions (login required)
View Item |