Jamil, Mokhtar and Merisdawati, Merisdawati and Laksono, Bayu Budi (2022) PROGRAM PELATIHAN BASIC LIFE SUPPORT (BLS) PADA RELAWAN KSR UNIT ITSK RS DR. SOEPRAOEN. Technical Report. ITSK RS dr. Soepraoen, Malang. (Unpublished)
|
Text
Abstrak.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (100kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (674kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (230kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (44kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (592kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (593kB) | Preview |
Abstract
Henti jantung adalah hilangnya fungsi jantung secara tiba-tiba dan mendadak, bisa terjadi pada seseorang yang memang didiagnosa dengan penyakit jantung ataupun tidak. Angka kelangsungan hidup korban henti jantung hanya mencapai 12%, dan penyebab utama dari rendahnya angka kelangsungan hidup pasien adalah keterlambatan dalam pelaporan pasien dan terlambatnya melakukan pertolongan dengan tindakan resusitasi jantung paru (RJP) pada pasien. Pada tindakan pertolongan pasien cardiac arrest tidak harus dilakukan oleh petugas medis professional. AHA sudah merekomendasikan untuk setiap orang untuk dapat melakukan tindakan resusitasi dengan melakukan pelatihan atau yang biasa disebut sebagai seorang bystader RJP Mahasiswa relawan yang tergabung dalam organisasi Korps Sukarela (KSR) PMI Unit ITSK RS dr. Soepraoen sudah terbukti memiliki jiwa sosial yang tinggi, akan sangat disayangkan jika mereka para relawan tidak bisa mengoptimalkan niat tulus tersebut karena kurangnya pengetahuan dan kemampuan dalam menolong, salah satunya adalah kemampuan BLS (Basic Life Support). Pelaksanaan pelatihan dilakukan pada tanggal 29 dan 30 Oktober 2022 bersamaan dengan kegiatan diesnatalis KSR Unit ITSK RS dr. Soepraoen yang ke-2. Pelatihan BLS dilakukan dengan metode ceramah, demonstrasi, serta praktek bagi peserta. Pelatihan diawali dengan kegiatan pretest, pemberian modul, kemudian pemberian materi teori dan demonstrasi kemudian dilanjutkan dengan peserta mencoba melakukan RJP / BLS ke phantom. Setelah kegiatan selesai, hari berikutnya dilakukan evaluasi dengan melakukan posttest. Evaluasi pelatihan didapatkan hasil terdapat peningkatan pengetahuan relawan dari rata-rata nilai pre test 60, meningkat menjadi rata-rata posstest 80. Modul pelatihan BLS sudah terdistribusi, serta sertifikat pelatihan juga sudah terdistribusi ke masing-masing peserta. Diharapkan setelah mendapat pelatihan ini, relawan menjadi lebih percaya diri dalam memberikan bantuan / pertolongan kepada orang yang membutuhkan pada umumnya, serta dapat memberikan bantuan pada kasus henti jantung pada khususnya.
Item Type: | Monograph (Technical Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | BLS, Relawan, Henti Jantung, KSR |
Divisions: | Nursing Study Program |
Depositing User: | Yacobus Sudaryono |
Date Deposited: | 28 Feb 2023 03:54 |
Last Modified: | 22 Aug 2023 07:22 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/848 |
Actions (login required)
View Item |