PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN FREKUENSI MENYUSU PADA BAYI USIA 1-3 BULAN DI PMB DINAR NACITA WAJAK KABUPATEN MALANG

Murnita, Murnita (2021) PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENINGKATAN FREKUENSI MENYUSU PADA BAYI USIA 1-3 BULAN DI PMB DINAR NACITA WAJAK KABUPATEN MALANG. Sarjana Terapan (D4) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (971kB)
[img] Text (BAB VI - DAFTAR PUSTAKA)
BAB VI - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (973kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Pijat bayi akan merangsang peningkatan aktivitas nervus vagus yang akan menyebabkan penyerapan lebih baik pada system pencernaan, sehingga bayi akan lebih cepat lapar dan frekuensi menyusu bayi akan semakin sering. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat bayi terhadap frekuensi menyusu bayi di BPM Dinar Nacita Wajak kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pra eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest design. Jumlah keseluruhan populasi adalah sekitar 20 bayi. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data dengan uji Wilcokson. Hasil penelitian frekuensi menyusui sesudah dilakukan pemijatan pada bayi semua responden dalam kategori sebanyak 14 orang (87,5%), dalam kategori cukup sebanyak 2 orang (12,5), dengan total responden yaitu sebanyak 16 responden. Berdasarkan analisis bivariate dengan uji wilcoxon didapatkan nilai signifikan sebesar 0,000 (p<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa "Hipotesis Diterima". Artinya pada pengaruh pijat bayi terhadap peningkatan frekuensi menyusu pada bayi usia 1-3 bulan di PMB Dinar Nacita Wajak Kabupaten Malang. Peneliti menyarankan kepada ibu yang bayinya mengalami penurunan frekuensi menyusu dapat melakukan terapi pijat bayi 2 kali seminggu untuk meningkatkan frekuensi menyusu.

Item Type: Thesis (Sarjana Terapan (D4))
Uncontrolled Keywords: Pijat bayi, Frekuensi menyusu, Bayi usia 1-3 bulan
Divisions: Midwivery Study Program
Depositing User: Anastasia Dhita S.IP
Date Deposited: 01 Aug 2024 01:38
Last Modified: 01 Aug 2024 01:38
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2749

Actions (login required)

View Item View Item