Alifah, Putri Nur (2023) TINJAUAN TATA RUANG TEMPAT PENYIMPANAN BERKAS REKAM MEDIS DARI ASPEK K3 DI RS MUSLIMAT SINGOSARI. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK .pdf Download (849kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (572kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (642kB) |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (538kB) |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (723kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (659kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN .pdf Download (926kB) | Preview |
Abstract
Berkas rekam medis yang telah diisi dengan lengkap akan ditempatkan di ruang penyimpanan atau disebut juga ruang filling. Adanya bahaya yang memungkinkan terjadinya kecelakaan kerja terhadap petugas filling. Tingginya kasus kecelakaan kerja menunjukkan bahwa masih kurangnya kesadaran tenaga kerja dalam penanganan masalah keselamatan dan Kesehatan kerja (K3). Maka dari itu sudah semestinya ruang filling didukung adanya tata ruang penyimpanan yang ergonomis sesuai dengan ukuran jangkauan dimensi tubuh manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala rekam medis dan staff rekam medis. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah penerapan aspek K3 dalam ruang filling dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini adalah Kondisi ruang penyimpanan rekam medis masih belum sesuai dengan teori baik dari segi luas masih belum rapi, sehingga ruangan tampak sempit, maupun kerapian tata ruang (penataan) yang kurang rapi, sehingga petugas filing merasa tidak nyaman. Ruang penyimpanan masih menggunakan rak yang berbahan kayu dan besi walau sudah sesuai dengan teori tetapi lebih baik rak penyimpanan menggunakan roll o’pack untuk mengurangi terjadinya berkas hilang, dicuri dan rusak. Rak penyimpanan yang kurang luas dapat menyakibatkan dokumen rekam medis masih belum ada yang tidak masuk dalam rak. Keadaan rak penyimpanan di RS Muslimat Singosari belum sesuai dengan dimensi tubuh petugas. Keadaan rak penyimpanan berkas rekam medis dapat dikatakan ideal apabila dapat meminimalisir tingkat kecelakaan dan kelelahan akibat kerja. Secara Ergonomi ruang penyimpanan belum memenuhi standart disebabkan kurangnya pencahayaan karena masih membutukan pencahayaan yang memadai misalnya diberi ventilasi yang cukup agar menghemat lampu di siang hari dan juga peletakan APAR yang kurang aman, di dalam ruang penyimpanan masih belum ada APAR seharusnya disediakan agar keamaanan petugas dan berkas terjamin, namun RS Muslimat sudah memperhatikan alat bantu yaitu tangga agar memudahkan petugas mengambil berkas dijangkauan tinggi, standart book yang bertujuan agar berkas tidak jatuh dan mewajibkan petugasnya menggunakan masker agar terhindar dari debu yang dapat menyebabkan penyakit jangka Panjang. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan RS Muslimat Singosari perlu melakukan perbaikan tata ruang filling dengan menambahkan ruang untuk tempat penyimpanan dan menggunakan roll o’pack agar mengurangi terjadinya berkas hilang, dicuri dan rusak. Serta membuatkan ventilasi agar pencahayaan memadai dan penambahan APAR yang diletakkan di ruang penyimpanan berkas rekam medis.
| Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tata ruang, Berkas rekam medis |
| Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Medical Records And Health Information Study Program |
| Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
| Date Deposited: | 19 Jul 2024 02:48 |
| Last Modified: | 19 Jul 2024 02:48 |
| URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2453 |
Actions (login required)
 |
View Item |