Devyna, Oryza Ayu (2023) GAMBARAN MEDICATION ERROR PADA TAHAP PERESEPAN : PRESCRIBING DI APOTEK TITIAN SEHAT MALANG PERIODE OKTOBER-DESEMBER 2022. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (675kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (929kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (770kB) |
||
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (834kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V.pdf Download (716kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (822kB) | Preview |
Abstract
Medication error adalah suatu kejadian yang tidak hanya dapat merugikan pasien tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pasien yang dilakukan oleh petugas kesehatan khususnya dalam hal pelayanan pengobatan pasien. Medication error dapat terjadi di dalam tiap proses pengobatan, salah satunya pada fase prescribing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran medication error pada fase prescribing dalam pelayanan pengobatan di Apotek Titian Sehat Malang. Metode penelitian ini merupakan penelitian deskriptif Retrospektif. Subjek penelitian ini adalah resep yang ada di Apotek Titian Sehat Malang. Penelitian ini menggunakan metode total sampling yang mengambil resep di bulan Oktober-Desember 2022 di Apotek Titian Sehat Malang. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi prescribing error pada penilaian administratif dan farmasetik. Didapatkan bahwa angka kejadian prescribing error (administratif) menunjukan yang terbanyak adalah berat badan pasien sebesar 94% sebanyak 145 kejadian, Nomor Surat Izin Praktik (SIP) sebesar 41 % sebanyak 63 kejadian, Jenis kelamin pasien sebesar 35% sebanyak 55 kejadian dan yang terakhir adalah umur pasien sebesar 26 % sebanyak 41 kejadian. Sedangkan parameter yang lainnya dibawah 10 % yaitu nama dokter sebesar 1% sebanyak 2 kejadian, Alamat dokter sebesar 1% sebanyak 1 kejadian, Nomor telepon dokter sebesar 5% sebanyak 7 kejadian dan terakhir tanggal penulisan resep sebesar 2% sebanyak 3 kejadian. Angka kejadian prescribing error (farmasetik) menunjukan terbanyak adalah kekuatan sediaan sebesar 69% sebanyak 107 kejadian dan yang kedua bentuk sediaan sediaan sebesar 33% sebanyak 51 kejadian. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan pelayanan resep tidak terjadi adanya medication error. Namun berpontensi untuk terjadi medication error.
Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Angka kejadian, Tahapan prescribing, Medication error |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Pharmacy Study Program |
Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
Date Deposited: | 17 Jul 2024 01:08 |
Last Modified: | 17 Jul 2024 01:08 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1959 |
Actions (login required)
View Item |