Tedez, Stevabus Ximenes Viegas (2022) GAMBARAN TINGKAT KESEJAHTERAAN PSIKOLOGI ISTRI TNI AD DIBATALYON INFANTRI MEKANIS 512/QY YANG DITINGGAL TUGASSUAMI MELAKSANAKAN SATUAN TUGAS PENGAMANAN PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA PAPUA NUGINI. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (869kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (629kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (781kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) |
||
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (706kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V.pdf Download (612kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Seorang istri harus siap ditinggal tugas negara dan tepisah oleh jarak dan frekuensi bertemu yang tidak menentu yang bisa menyebabkan perasaan kehilangan dan dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis istri. Tujuan penelitian adalah mengetahui gambaran tingkat kesejahteraan psikologis istri TNI AD yang ditinggal suami dalam melaksanakan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia Papua Nugini. Desain penelitian menggunakan deskriptif. Populasinya adalah anggota Persit yang ditinggal tugas oleh suaminya sejumlah 100 ibu. Teknik sampel yang digunakan adalah acidental sampling sehingga sampelnya adalah semua anggota Persit yang ditinggal tugas oleh suaminya sejumlah 37 ibu. Variabelnya adalah tingkat kesejahteraan psikologis anggota Persit yang ditinggal suami dalam melaksanakan tugas operasional. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner, dan menggunakan analisa data univariat. Penelitian ini dilakuka pada tanggal 28 juni sampai 03 juli 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat kesejahteraan psikologis anggota bhayangkari yang ditinggal suami dalam melaksanakan tugas operasional di Batalyon Infantri Mekanis 512/QY menunjukkan sebagian besar 23 responden (62.1%) mengalami Psychological well-Being rendah, sebagian kecil 6 responden (16.20%) mengalami kesejahteraan psikologis sedang. dan sebagian kecil 8 responden (22%) mengalami kesejahteraan psikologis tinggi. Melihat hasil penelitian maka sebaiknya anggota Persit yang ditinggal tugas suaminya tugas negara untuk mengikuti kegiatan rutin ibu Persit sehingga kesejahteraan psikologis ibu persit semakin membaik.
Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tingkat kesejahteraan psikologis, Ibu persit ditinggal tugas selama 9 bulan |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Nursing Study Program |
Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
Date Deposited: | 05 Jul 2024 02:23 |
Last Modified: | 05 Jul 2024 02:23 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1719 |
Actions (login required)
View Item |