GAMBARAN TINGKAT RISIKO GANGGUAN MUSKULOSKELETAL PADA PETANI DI RT 10 RW 02 DUSUN SUMBERURIP KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG

Anggraini, Sella Nungki (2022) GAMBARAN TINGKAT RISIKO GANGGUAN MUSKULOSKELETAL PADA PETANI DI RT 10 RW 02 DUSUN SUMBERURIP KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (936kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (771kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (871kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (829kB)
[img]
Preview
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf

Download (903kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V -DAFTAR PUSTAKA)
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (776kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Petani merupakan salah satu pekerjaan yang beresiko tinggi mengalami masalah kesehatan dan keselamatan kerja salah satunya keluhan muskuloskeletal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat resiko gangguan muskuloskeletal pada petanidi RT 10 RW 02 Dusun Sumberurip Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang. Desain penelitian menggunakan rancangan deskriptif. Populasi penelitian seluruh petani di RT 10 RW 02 Dusun Sumberurip Kecamatan Tirtoyudo Kabupaten Malang sejumlah 89 orang. Sampling menggunakan total sampling sampel berjumlah 89 teorang. Variabel penelitian yaitu tingkat resiko gangguan muskuloskeletal pada petani. Penelitian dilakukan pada tanggal 10-15 Februari 2022. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner. Analisis data menggunakan analisis univariat (distribusi frekuensi Nordic Body Maps). Hasil penelitian didapatkan tingkat resiko gangguan muskuloskeletal hampir setengahnya memiliki tingkat resiko sedang yaitu 37 responden (42%), hampir setengahnya memiliki tingkat resiko rendah yaitu 34 responden (38%), sebagian kecil memiliki tingkat resiko tinggi yaitu 18 responden (20%) dan tidak satupun memiliki tingkat resiko sangat tinggi. Setelah ditabulasi data yang ada dianalisis menunjukkan yang mempengaruhi terjadinya resiko gangguan muskuloskeletal antara lain jenis kelamin, usia, masa kerja dan lama kerja petani. Diharapkan seluruh petani memiliki kesadaran untuk menambah wawasan mengenai pencegahan gangguan muskuloskeletal yang dapat dipraktekkan secara mandiri agar dapat menurunkan tingkat resiko gangguan muskuloskeletal.

Item Type: Thesis ( Diploma Tiga (D3))
Uncontrolled Keywords: Resiko gangguan muskuloskeletal, Petani
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Nursing Study Program
Depositing User: Anastasia Dhita S.IP
Date Deposited: 05 Jun 2024 03:11
Last Modified: 05 Jun 2024 03:11
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1461

Actions (login required)

View Item View Item