Noviyanti, Fauziyah (2022) IMPLEMENTASI RETENSI DAN PEMUSNAHAN DOKUMEN REKAM MEDIS DI RSIA HUSADA BUNDA MALANG. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (921kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (991kB) |
||
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (6MB) | Preview |
Abstract
Dokumen rekam medis berfungsi sebagai catatan riwayat kesehatan pasien. Penyimpanan dokumen rekam medis aktif setiap tahunnnya akan bertambah. Pelaksanaan retensi dan pemusnahan dokumen rekam medis guna menyediakan tempat penyimpanan dokumen rekam medis yang baru. Dokumen rekam medis rawat di retensi setiap 5 tahun sedangkan dokumen rekam medis rawat jalan di retensi terhitung sejak 2 tahun terakhir berkunjung ke Rumah Sakit. Metode penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus tujuan untuk mendeskripsikan secara intensif pada satu obyek tertentu yang mempelajarinya sebagai suatu kasus telah terkumpul sebagai mana adanya di Rumah Sakit Ibu dan Anak Husada Bunda Malang. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui gambaran implementasi retensi dan pemusnahan dokumen rekam medis di RSIA Husada Bunda terkait prosedur dan pelaksanaan retensi dan pemusnahan dokumen rekam medis, serta sumber daya manusia sebagai pelaksana retensi dan pemusnahan dokumen rekam medis. Hasil penelitian di RSIA Husada Bunda retensi dokumen rekam medis tahun 1990-2016 tidak ada prosedur tetap tentang retensi dokumen rekam medis sehigga retensi dokumen rekam medis tidak dilakukan secara sistematis dan terorganisir dengan baik. Retensi dokumen rekam medis tahun 2017 belum terlaksana kembali yang seharusnya dilakukan retensi kembali pada tahun 2022 untuk meretensi dokumen rekam medis tahun 2017. Pemusnahan dokumen rekam medis belum terlaksna karena sarana prasarana ruang penyusutan belum mencukupi. Sumber daya manusia di unit rekam medis belum mencukupi jika dilakukan pemusnahan rekam medis akan mengganggu proses pelayanan rumah sakit dan sumber daya manusianya belum pernah mengikuti pelatihan tentang penyusutan dan pemusnahan rekam medis. Proses retensi dan pemusnahan perlu dilakukan untuk menyediakan tempat penyimpanan dokumen rekam medis baru. Saran yang dapat diberikan kepada pihak rumah sakit menerbitkan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit tentang retensi dan pemusnahan dokumen rekam medis agar segala aktifitas yang dilakukan ada dasar hukum sehingga dapat menjadi konsekuensi hukum yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.
Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rekam medis, pemusnahan dokumen |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Medical Records And Health Information Study Program |
Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
Date Deposited: | 28 May 2024 07:17 |
Last Modified: | 28 May 2024 07:17 |
URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1327 |
Actions (login required)
View Item |