METODE COUNEK (COUNSELING EDUKATIF) SEBAGAI UPAYA ANTISIPASI MASALAH KESEHATAN MENTAL IBU HAMIL DAN NIFAS PADA MASA PANDEMI COVID 19

Veronika, Raden Maria (2022) METODE COUNEK (COUNSELING EDUKATIF) SEBAGAI UPAYA ANTISIPASI MASALAH KESEHATAN MENTAL IBU HAMIL DAN NIFAS PADA MASA PANDEMI COVID 19. Technical Report. ITSK RS dr. Soepraoen Malang.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (673kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB 1.pdf

Download (281kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (192kB)
[img] Text (BAB III)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (310kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (182kB)
[img] Text (BAB V)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (416kB)
[img]
Preview
Text (BAB 6 - DAFTAR PUSTAKA)
BAB 6-DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (547kB) | Preview

Abstract

Di era penuh pembatasan jarak fisik di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang, sistem dukungan yang biasanya mempromosikan kesehatan jiwa selama masa rentan transisi menjadi seorang ibu dari keluarga dan orang-orang terdekat sangat mungkin berkurang atau bahkan hilang. Hal ini membuat calon ibu lebih berisiko mengalami masalah kesehatan jiwa. Selain itu, terdapat pula sejumlah faktor yang berkontribusi pada peningkatan tingkat gangguan perasaan usai melahirkan selama pandemi, antara lain: Keharusan untuk tetap di rumah; Kebingungan kapan pandemi akan berakhir dan kapan kehidupan dapat kembali normal; Kekhawatiran akan tertular virus atau orang tersayang tertular; Memikirkan ulang harapan tentang pengalaman kelahiran dan keseharian setelah melahirkan di masa pandemi; dan lain sebagainya. Dengan demikian, tidak mengherankan bila perempuan di masa kehamilan dan usai kelahiran di era pandemi semakin rentan terhadap masalah kesehatan jiwa. Dari hasil skrining yang dilakukan oleh tim pada awal pelaksanaan didapatkan ibu hamil dan nifas yang mengalami kecemasan. Dari hasil skrining pre tes yang dilakukan terdapat 5 (29,4%) ibu yang mengalami cemas ringan dan 3 (17,6%) ibu yang mengalami cemas sedang. Setelah dilakuakan pendampingan dan edukasi masih ada ibu hamil yang mengalami cemas sedang sebanyak 2 ibu (11,8%). Setelah dilakukan pendampingan maka terjadi penurunan tingkat kecemasan. Perlu adanya pendampingan bagi ibu hamil dan nifas untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan jiwa dengan konseling edukatif melalui sharing grup.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Uncontrolled Keywords: Metode Counek, Ibu Hamil, Covid-19
Subjects: L Education > L Education (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Yacobus Sudaryono
Date Deposited: 11 Aug 2023 06:14
Last Modified: 11 Aug 2023 06:14
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/898

Actions (login required)

View Item View Item