Rohmah, Siti Natul (2023) HUBUNGAN KETEPATAN TERMINOLOGI MEDIS DENGAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS PENYAKIT RESPIRASI SESUAI KLASIFIKASI ICD-10 DI RUMAH SAKIT MUSLIMAT SINGOSARI MALANG. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (635kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (834kB) |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (812kB) |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (813kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (640kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pendahuluan pengkodean medis merupakan ilmu dasar yang harus dimiliki oleh seorang petugas rekam medis. Kemampuan untuk mengklasifikasikan dan mengkodefikasi diagnosis penyakit secara konsisten dan benar akan menentukan kualitas pengkodean yang penting dalam dunia pelayanan medis. Tenaga rekam medis sebagai pemberi kode bertanggungjawab atas keakuratan kode.Tujuan dalam penelitian ini untuk Menganalisis Hubungan Ketepatan Penulisan Terminologi Medis dengan Keakuratan Kode Diagnosis Penyakit Respirasi Sesuai Klasifikasi ICD-10 di Rumah Sakit Muslimat Singosari Malang. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, variable penelitian ini yaitu ketepatan terminologi medis dan ketepatan pengkodean diagnosis, sampel pada penelitian ini adalah dokumen rekam medis rawat jalan penyakit respirasi bulan Desember 2022 di Rumah Sakit Muslimat Singosari Malang. Hasil dari penelitian ini didapatkan ketepatan terminologi medis berdasarkan penggunaan istilah = 81%, ketepatan terminologi medis berdasarkan penggunaan singkatan = 83% dan keakuratan kode diagnosis = 80,3%. Berdasarkan hasil uji Chi-Squared didapatkan p value = 0,042 , sehingga nilai p value 0,042 < nilai α = 0,05 diartikan H0 ditolak dan H1 diterima yang menghasilkan adanya hubungan antara ketepatan terminologi medis dengan keakuratan kode diagnosis penyakit respirasi di Rumah Sakit Muslimat Singosari Malang. Saran yang perlu dipertimbangkan yaitu melakukan stadardisasi atau pembakuan terminologi medis yang sesuai dengan ICD-10 dan kamus dorland. memberlakukan peraturan yang lebih jelas tentang petunjuk acuan pengkodean diagnosis untuk meminimalisir ketidaktepatan kode diagnosis yang terjadi dan
| Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) | ||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Terminologi medis, Penyakit respirasi | ||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
||||||||
| Divisions: | Medical Records And Health Information Study Program | ||||||||
| Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP | ||||||||
| Date Deposited: | 19 Jul 2024 02:58 | ||||||||
| Last Modified: | 19 Jul 2024 02:58 | ||||||||
| URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2479 |
Actions (login required)
 |
View Item |