GAMBARAN INTERAKSI OBAT PENYAKIT JANTUNG KORONER DENGAN SINDROM METABOLIK PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RS TK II DR. SOEPRAOEN MALANG

Aprilianti, Rakhmadani Gadis and Sekti, Beta Herilla and Hidayati, Lilik Nur (2022) GAMBARAN INTERAKSI OBAT PENYAKIT JANTUNG KORONER DENGAN SINDROM METABOLIK PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RS TK II DR. SOEPRAOEN MALANG. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 4 (1). pp. 59-73. ISSN 2656-131X; E-ISSN 2655-8289

[img]
Preview
Text
Gambaran Interaksi Obat Penyakit Jantung.pdf

Download (721kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Peer review.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Uji Plagiasi.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Interaksi obat merupakan efek dari suatu obat yang disebabkan jika terdapat dua obat atau lebih yang saling berinteraksi dan mempengaruhi respon tubuh terhadap pengobatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran interaksi obat penyakit jantung koroner dengan sindrom metabolik pada pasien rawat jalan penyakit jantung koroner. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan metode observasional cross-sectional dengan pengamatan retrospektif pada bulan Oktober – Desember 2020. Pengambilan data pasien diperoleh dari data rekam medis pasien dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan kriteria inklusi sebanyak 89 pasien yang diambil sebagai sampel. Analisis data menggunakan aplikasi MEDSCAPE dan drugs.com. Sebanyak 82 resep berpotensi mengalami interaksi obat dimana tingkat signifikansi interaksi obat paling banyak yaitu level moderate (81,48%) diantaranya yaitu aspirin dengan candesartan dan bisoprolol dengan amlodipine. Interaksi obat paling banyak yaitu interaksi antara aspirin dengan bisoprolol yang tergolong interaksi minor (17,74%). Kndungan obat yang paling sering digunakan yaitu bisoprolol (22,18%) dan golongan obat paling sering digunakan adalah beta blocker. ABSTRACT Drug interaction is the effect of a drug that is caused when there are two or more drugs that interact and affect the body's response to treatment. The method used in this study is a descriptive study using a cross-sectional observational method with retrospective observations in October - December 2020. Patient data collection was obtained from patient medical records using a purposive sampling technique with inclusion criteria. A total of 89 patients were taken as samples. Data analysis using MEDSCAPE and drugs.com applications. A total of 82 prescriptions have the potential for drug interactions, where the most significant level of drug interaction is moderate level (81.48%, these include aspirin with candesartan and bisoprolol with amlodipine. The most drug interaction is the interaction between aspirin and bisoprolol which is classified as a minor interaction (17.74%). The most frequently used type of drug is bisoprolol (22.18%) and the most frequently used drug class is beta blocker.

Item Type: Article
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDKEmail
ReviewerAdianingsih, Oktavia RahayuNIDN0019109201UNSPECIFIED
ReviewerSamodra, GalihNIDN0607089301UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Interaksi Obat, Penyakit Jantung Koroner; Drug Interaction, Coronary Heart Disease
Divisions: Pharmacy Study Program
Depositing User: Yacobus Sudaryono
Date Deposited: 06 Jul 2022 05:14
Last Modified: 04 Sep 2023 03:01
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/706

Actions (login required)

View Item View Item