PENGARUH PIJAT PERINEUM TERHADAP KEJADIAN RUPTUR PERINEUM DI PMB YULIA TRI JAYANTI TUREN MALANG

Delianah, Afita (2022) PENGARUH PIJAT PERINEUM TERHADAP KEJADIAN RUPTUR PERINEUM DI PMB YULIA TRI JAYANTI TUREN MALANG. Sarjana Terapan (D4) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (634kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (828kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (809kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf

Download (737kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (707kB)
[img] Text (BAB VI - DAFTAR PUSTAKA)
BAB VI - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (709kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penyulit pada proses persalinan ada berbagai macam, salah satunya pada jalan lahir yaitu ruptur perineum. Apabila tidak ditangani secara efektif menyebabkan perdarahan dan infeksi menjadi lebih berat. Upaya untuk mencegah ruptur perineum bisa dengan teknik pijat perineum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pijat perineum terhadap kejadian ruptur perineum pada primigravida yang bersalin di PMB Yulia Tri Jayanti Turen Malang.Jenis penelitian ini adalah pre experiment dengan pendekatan Intact-Group Comparision. Populasi penelitian ini adalah semua ibu hamil usia kehamilan 36 minggu yang berjumlah 20 orang. Sampling penelitian ini menggunakan metode purposive sampling, dan didapatkan 16 sampel. Teknik analisa datanya menggunakan uji statistik Mann-Whitney Test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh responden yang tidak diberikan pijat perineum mengalami ruptur perineum dengan kategori derajat 1 dan 2 (100%). Sedangkan hampir seluruh responden yang diberikan pijat perineum, tidak mengalami ruptur perineum (75%). Hasil analisa data didapatkan nilai ρ = 0,008. Yang berarti ada pengaruh pijat perineum terhadap kejadian ruptur perineum pada primigravida yang bersalin.Kesimpulan penelitian ini adalah pijat perineum berpengaruh signifikan terhadap penanganan ruptur perineum. Saran dari penelitian ini adalah petugas kesehatan diharapkan dapat memberikan informasi dan edukasi kepada ibu, terutama dalam memotivasi ibu hamil untuk melakukan pijat perineum saat usia kehamilan > 36 minggu.

Item Type: Thesis (Sarjana Terapan (D4))
Uncontrolled Keywords: Pijat perineum, Ruptur perineum, Ibu hamil
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Midwivery Study Program
Depositing User: Anastasia Dhita S.IP
Date Deposited: 02 Aug 2024 01:47
Last Modified: 02 Aug 2024 01:47
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2768

Actions (login required)

View Item View Item