Dewi, Nimas Ayu Cindyana (2023) TINJAUAN YURIDIS AKSESIBILITAS DATA REKAM MEDIS PASIEN TINDAK PIDANA KESUSILAAN TERHADAP ANAK PADA PROSES HUKUM STUDI KASUS DI POLRES BATU. Diploma Tiga (D3) thesis, ITSK RS dr. Soepraoen.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (625kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB) |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (539kB) |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Download (960kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V - DAFTAR PUSTAKA)
BAB V- DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (507kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Pelepasan informasi Rekam Madis harus sesuai dengan prosedur yang berlaku karena informasi Rekam Medis bersifat rahasia dan harus dilindungi dari pihak-pihak yang tidak berwenang. Rekam medis merupakan dokumen yang berisikan data identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Sehingga Rekam Medis memberikan kepastian hukum dalam penyelenggaraan dan pengelolaannya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis aksesibilitas data Rekam Medis terhadap kasus kesusilaan pada anak di Polres Batu. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif yaitu penelitian dengan metode pendekatan yuridis empiris dengan desain penelitian studi kasus. Informan peneliti dalam penelitian ini adalah informan kunci yaitu Anggota PPA Polres Batu dan informan utama yaitu Kepala Unit PPA Polres Batu. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2023. Di Polres Batu terdapat 44 laporan pada tahun 2020-2022 bahwa adanya tindak pidana kesusilaan terhadap anak sehingga perlu adanya tindakan terhadap khasus tersebut. Prosedur penggunaan data Rekam Medis pada saat adanya laporan dari korban kesusilaan pada anak, pihak PPA Polres Batu membuatkan surat pengantar Visum Et Repertum ke Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata untuk dilakukan Visum Et Repertum terhadap korban. Ketentuan yang berlaku di Polres Batu data rekam medis yang berisikan Visum Et Repertum hanya bisa diakses oleh penyidik yang menangani kasus kesusilaan pada anak. Terhadap kasus tersebut Polres Batu memaksimalkan menangani sampai putusan pengadilan sehingga pelaku kesusilaan diancam hukuman dan denda sesuai Undang-Undang yang berlaku di Indonesia. Saran yang perlu dipertimbangkan oleh Unit PPA Polres Batu adalah menjalankan SOP terkait batasan aksesbilitas data rekam medis yang ada di polres batu sehingga data rekam medis yang dikelola di Polres Batu tidak disalah gunakan. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan agar pada saat melakukan penelitian bisa mengembangkan dengan variabel yang beluim diteliti pada penelitian ini.
| Item Type: | Thesis ( Diploma Tiga (D3)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Rekam medis, Kesusilaan |
| Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Medical Records And Health Information Study Program |
| Depositing User: | Anastasia Dhita S.IP |
| Date Deposited: | 19 Jul 2024 01:46 |
| Last Modified: | 19 Jul 2024 01:46 |
| URI: | http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/2313 |
Actions (login required)
 |
View Item |