GERAKAN CERMAT MENGGUNAKAN OBAT DI DESA SUMBERSUKO KECAMATAN WAGIR KABUPATEN MALANG

Mardianto, Rudy and Permata, Agung and Fieky, Hanna and Handayani, Ita and Rohma, Wiwin (2021) GERAKAN CERMAT MENGGUNAKAN OBAT DI DESA SUMBERSUKO KECAMATAN WAGIR KABUPATEN MALANG. Technical Report. LPPM ITSK RS dr. Soepraoen, Malang.

[img]
Preview
Text
GERAKAN CERMAT MENGGUNAKAN OBAT_0711117103.pdf

Download (917kB) | Preview

Abstract

Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Dalam pengertian ini maka kesehatan harus dilihat sebagai satu kesatuan yang utuh terdiri dari unsur –unsur fisik, mental dan sosial dan di dalamnya kesehatan jiwa merupakan bagian integral kesehatan. Pada intinya paradigma sehat memberikan perhatian utama terhadap kebijakan yang bersifat pencegahan dan promosi kesehatan, memberikan dukungan dan alokasi sumber daya untuk menjaga agar yang sehat tetap sehat namun tetap mengupayakan yang sakit segera sehat. Pada prinsipnya kebijakan tersebut menekankan pada masyarakat untuk mengutamakan kegiatan kesehatan daripada mengobati penyakit. Perguruan tinggi sebagai motor penggerak para dosen untuk menjalankan tridharma sehingga kemanfaatan ilmu dapat dirasakan oleh masyarakat. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat merupakan perwujudan thridarma perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh dosen S1 Farmasi klinis dan Komunitas Institut Teknologi, Sains dan Kesehatan dr. Soepraoen Malang di desa Sumbersuko Kecamatan Wagir Kabupaten Malang. Kegiatan PkM melibatkan masyarakat. Penyuluhan tentang gerakan cermat menggunakan obat diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang obat bebas dan bebas terbatas yang beredar di masyarakat. Masyarakat memerlukan informasi tentang obat-obatan secara benar sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap upaya pencegahan terhadap resiko akibat obat. Swamedikasi meupakan diharapkan dapat menurunkan biaya kesehatan karena penanganan secara dini, tetapi harus dilakukan secara benar. Obat bebas dan bebas terbatas yang beredar di masyarakat dapa diperoleh dengan mudah. Masyarakat terkadang juga membeli obat eceran atau per biji sehingga tidak mendapatkan instruksi yang telah tertera di brosur atau kemasan. Rendahnya pengetahuan masyarakat tentang obat dapat menimbulkan resiko yang membahayakan keselamatan, misalnya aturan dosis yang sebaiknya digunakan ketika membeli obat bebas dan bebas terbatas. Instruksi di kemasan obat atau brosur perlu pemahaman. Pengabdian masyarakat dilakukan dalam bentuk penyuluhan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang obat-obatan dan swamedikasi sehingga ada perubahan perilaku di masyarakat.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Uncontrolled Keywords: Gerakan cermat, Obat
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Research Report
Depositing User: Evi Mauludiah, S.IP.
Date Deposited: 31 Jan 2024 03:54
Last Modified: 31 Jan 2024 03:54
URI: http://repository.itsk-soepraoen.ac.id/id/eprint/1086

Actions (login required)

View Item View Item